Cinta pudarlah sudah
Terbang bersama angin
Titik-titik hujan menusuk kulit
Disapu kelam awan langit normandie
Luruh bersama dedaunan kering sepanjang jalan sunyi
Kau yang bergeming
Diam dalam gelisah
Runtuhkan puing puing asa
Hapus semua rasa
Beku tetes embun pertama
Senja usiamu di sisinya
Aku tak lagi ada, tak akan pernah ada
yang satu berganti yang baru
LikeLike
setuju mas 🙂
LikeLike